Lombok Timur – Lembaga Sosial Desa (LSD) Menceh menyelenggarakan kegiatan konseling keluarga bagi istri Pekerja Migran Indonesia (PMI) pada Rabu, 23 April 2025. Kegiatan ini difasilitasi oleh Advokasi Buruh Migran Indonesia (ADBMI) dan bertempat di Dusun Batu Lawang, Desa Menceh, Kecamatan Sakra Timur, Kabupaten Lombok Timur.
Konseling ini bertujuan untuk memberikan dukungan psikososial kepada para istri PMI yang kerap menghadapi tekanan emosional, beban sosial, serta tantangan dalam mengelola rumah tangga selama pasangan mereka bekerja di luar negeri.
Pak fauzan ( perwakilan ADBMI) dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemberdayaan perempuan desa, khususnya keluarga PMI. “Melalui kegiatan ini, kami ingin menciptakan ruang aman bagi para istri PMI untuk berbagi, saling menguatkan, dan memperoleh pengetahuan yang bermanfaat bagi ketahanan keluarga,” ujarnya.
Kegiatan ini di isi oleh fasilitator ahli psikologi yang memberikan materi seputar manajemen stres, pentingnya komunikasi dalam keluarga, serta edukasi tentang hak-hak dan perlindungan bagi keluarga PMI. Selain sesi konseling, kegiatan juga diisi dengan diskusi kelompok dan curah pendapat antarpeserta.
Peserta mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. Salah satu istri PMI mengatakan bahwa konseling ini memberinya kesempatan untuk merasa didengar dan diperhatikan. “Biasanya saya hanya memendam sendiri. Di sini, saya bisa cerita dan merasa lebih ringan,” tuturnya.
Kegiatan konseling ini merupakan langkah awal dari rangkaian pendampingan jangka panjang yang direncanakan oleh LSD Menceh bersama ADBMI, sebagai bagian dari komitmen membangun sistem perlindungan dan dukungan berbasis komunitas bagi keluarga PMI di tingkat desa.